Cahayalampung.com (Tanggamus) – Kurang perhatian, akses jalan Dewan Guru dan Siswa siswi menuju Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 1 Wonosobo Kabupaten Tanggamus rusak parah.
Kerusakan jalan tersebut dinilai dapat membahayakan para pengguna jalan yang melintas, terutama dewan guru dan siswa siswi SMAN 1 Wonosobo yang setiap hari melewati jalan tersebut untuk melakukan kegiatan belajar mengajar.
Jalan yang sudah keropos mengakibatkan pecahan batu dan aspal berserakan membuat bahaya jalan tersebut apalagi letaknya di tanjakan jika hujan datang jalan tersebut semakin bahaya karena licin.
Hal tersebut diungkapkan Kepala SMAN 1 Wonosobo, Syahri kepada Cahayalampung.com, menurutnya jalan tersebut belum ada perbaikan sejak tiga tahun kebelakang.
“Sekitar 3 tahun jalan ini belum ada perbaikan baik dari kabupaten maupun provinsi,” ujar Kepsek SMAN 1 Wonosobo, Senin (7/3/2022).
Dirinya melanjutkan, “Jalan rusak dan berlubang ini apalagi kalau hujan banyak kendaraan guru ataupun siswa dan orang tuanya yang mengantar jatuh terpeleset, selain itu tentu warga sekitar pengguna jalan juga sering mengeluhkan hal yang sama,” bebernya.
Dirinya berharap pemerintah baik Kabupaten Tanggamus maupun Provinsi Lampung memberikan perhatian dengan melakukan perbaikan pada jalan tersebut.
“Saya rasa keluhan ini juga dirasakan seluruh pengguna jalan jadi saya merasa mewakili untuk mengharapkan perhatian dari Pemkab atau Pemprov bahkan Pusat untuk dapat melakukan perbaikan jalan tersebut,” pungkasnya.
Jalan tersebut terletak di Pekon Balak, Kecamatan Wonosobo, Kabupaten Tanggamus. Jalan tersebut juga menjadi jalan utama warga setiap hari dan juga sebagai akses ke Kantor Kecamatan setempat. (CL/Halimi)
